Tergiur Harta Akhirnya Menikah
Assalamu'alaikum
Jumpa lagi dengan saya ππ. Alhamdulillah dalam kondisi yang sehat ini, jari jemari saya mampu mengetik dengan penuh semangat 45 ππππ.
TERGIUR HARTA AKHIRNYA MENIKAH
Sobat, dalam kehidupan bermasyarakat sering kali dan bahkan kitapun menyaksikan sendiri banyak orang yang menjodoh - jodohkan dalam artian mempertemukan calon pendamping dengan iming - iming harta.
Sering kali, kita mengabaikan arti dari makna rumah tangga itu sendiri.
Dalam dunia anak muda orang yang suka jodoh - jodohin biasanya dipanggil BAYGON, entah kenapa dijuluki seperti itu , bukankah itu nama merek pembasmi nyamuk.
Ibu saya sendiri pernah ditawari seseorang katakanlah si Baygon , yang mau menjodohkan salah satu dari anak ibu saya.
Kata - kata manis yang terlontar dari mulutnya begitu hambar bagi ibu saya.
" laki - laki itu pengacara atau apalah namanya , dia kaya dan sebagainya ".
Bagi ibuku , suami yang terbaik bagi anaknya adalah yang bertanggung jawab , baik dan mengerti porsinya sebagai seorang suami.
Ibu hanya bilang seperti ini kepada si baygon,
" ma'af , anak saya masih sekolah dan belum saatnya , dan mohon ma'af saya tidak mau ".
Lingkungan sekitar kita, sadar atau tidak banyak kita temui hal ini. Banyak pula yang terjebak karna mereka melihat dari sisi keuangan.
Kutemukan kau dengan anaknya bapak A , dari kota B dan dia punya uang 10 juta , tanahnya banyak. Siapa yang tidak tergiur dengan ucapan seperti ini. Bagi orang yang katakanlah ingin hidup enak , mengiyakan tawaran ini tanpa dilihat dari segi apapun itu. Apakah dia orangnya baik, tanggung jawab dan bisa jadi imam yang baik bagi keluarga.
Akhirnya menikah karena tergiur harta. Hidup dalam rumah tangga itu naik turun lho. Jangan sampai uangnya habis nanti minta cerai. Katanya punya tanah banyak suruh jual ternyata punya orang tua.
Lha lho ... kok bisa kayak gitu. Thinking again sobat.
Dalam hidup berumah tangga susah senang dilewati berdua antara suami dan istri. Jangan sampai suami jatuh bangkrut seorang istri bukannya mensupprot suami malah meminta cerai, Naudzubillah ....
Kenapa kalau menjodohkan orang itu harus dengan tawaran yang seperti itu, kenapa saya tidak pernah mendengar dengan tawaran , dia dari keluarga sederhana dan bertanggung jawab serta dia ingin segera menikah. Apakah dengan tawaran itu tidak ada yang mau menikah dengannya???.
memang tidak bisa dipungkiri semua orang juga ingin hidup enak tapi ada hal yang perlu di ingat dalam berumah tangga itu .
Cari suami / pendamping itu yang tepat . Cari yang bertanggung jawab dan sholeh serta tau porsinya sebagai suami. Kalaupun ingin cari yang mapan, cari yang bertanggung jawab sebab mapan itu bukan jaminan untuk hidup bahagia dalam berumah tangga, sebab banyak sekali diluar sana yang mapan tapi tidak bertanggung jawab.
Jikalau memang kita dijodohkan atau dipertemukan dengan calon suami kita melalui seseorang hendaknya jangan langsung bilang " IYA , Saya mau nikah dengannya " dalam waktu 3/7 hari, cari tau dulu kepribadiannya seperti apa, karakternya kayak apa, tanggung jawab atau tidak orangnya. Intinya cari tau dulu seluk beluknya kayak apa.
Jangan seperti beli kucing dalam kandang (perumpamaan saja).
Ingat menikah itu bukan hal yang sepele. Menikah itu bukan sekedar main - main harus siap mental. Naik turun ekonomi dalam hidup rumah tangga sering terjadi maka dari itu suami dan istri harus saling support satu sama lain. Godaan dari manapun pasti ada saling setia dan percaya pada pasangan adalah kunci utama dalam berumah tangga.
Jangan pernah beragumen dalam diri, bahwa saya anaknya orang miskin mumpung ada yang mau menikah dengan saya sebaiknya saya menikah. Menikah itu bukan solusi untuk memutus tali kemiskinan dalam keluarga.
Saya doakan yang membaca artikel ini baik sudah menikah selalu dirahmati oleh Allah, bahagia dan sakinah mawadah warahmah begitupun dengan si penulis minta doanya agar saya dan suami saya selalu dalam lindungan-Nya, jadi keluarga SAMAWA dan dipermudah dalam mengais rezeki dijalan-Nya, Aamiin.
Bagi yang belum nikah semoga dipertemukan dengan jodohnya dan dipermudah untuk menyempurnakan amal ibadahnya , Aamiin.
Thank you so much for reading guys π.
Wassalamu'alaikum.
0 comments:
Post a Comment