Cara Menentukan Golongan dan Periode dari Suatu Unsur
A.
Menentukan
Letak Golongan.
Letak golongan suatu unsure dalam system
periodic dapat diramalkan dari subkulit terakhir yang terisi electron.
- Jika konfigurasi electron berakhir pada sn maka unsure tersebut terdapat pada golongan nA.
- Jika konfigurasi electron berakhir pada pn maka unsure tersebut terdapat pada golongan (n+2)A.
- Jika konfigurasi electron berakhir pada dn maka unsure tersebut terdapat pada golongan (n+2)B dengan catatan bahwa (n+2) berjumlah 8, 9 dan 10, unsure tersebut berada dalam golongan VIIIB, sedangkan untuk (n+2) = 11 dan 12 unsur terletak pada golongan IB dan IIB.
Jika konfigurasi electron berakhir pada fn
maka unsure tersebut terdapat pada lantanida dan aktanida.
Agar lebih jelasnya perhatikan table golongan
utama dan trasnsisi dibawah ini.
1.
Golongan
A (Golongan Utama)
Table 1: Nama – Nama Golongan Unsur Utama
Keterangan:
n = nomor kulit
GM = nomor atom gas mulia.
Catatan:
Hidrogen (H) dengan konfigurasi electron 1s1
tidka termasuk golongan Alkali (IA)
Helium (He) dengan konfigurasi electron 1s2
tidak termasuk golongan Alkali tanah (IIA) tetapi termasuk golongan gas mulia
(VIIIA).
1.
Golongan
B (Golongan Transisi )
Tabel 2. Beberapa contoh Unsur transisi dan
golongannya.
B.
Menentukan Letak Periode
Letak suatu periode suatu unsure dapat
diramalkan dari jumlah kulit electron dari usur tersebut. Jumlah kulit ditandai
dengan angka didepan subkulit yang terbesar.
Jadi konfigurasi terakhir ns, np, (n-1)d ns2.
(n-s)f, (n-2)d10 ns2 berarti unsure tersebut pada periode
n
0 comments:
Post a Comment